SELAMAT DATANG DI SITUS KOMANDO BORNEO,BERJUANG UNTUK KEADILAN DI TANAH BORNEO. TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA

Online website templates

Kamis, 03 Mei 2012

OKNUM POLISI DI DUGA LINDUNGI PETI BATUBARA





Batu Licin. Penambangan tanpa izin sudah lama tidak terdengar karena sifatnya merusak kawasan hutan dan sangat merugikan daerah maupun pemerintah.Peti sudah lama di brantas, ditertibkan pemerintah, tapi ternyata kita kecolongan, diduga adanya oknum-oknum polisi yang memanfaatkan hal tersebut, sementara kita lengah mereka menambang batubara untuk memperkaya diri sendiri, tentu saja mereka bekerja sama dengan petugas, oknum-oknum tertentu, kalau ada masyarakat yang menambang tanpa adanya kerja sama dengan mereka (Oknum Polisi Polres) di tangkap.

Yah… inilah hukum kita di Tanah Bumbu sangat menyedihkan, fakta yang didapat Media Publik Polisi yang bertugas di Tanah Bumbu kaya-kaya semua, tidak sesuai dengan gaji yang mereka terima.

Rabu(24/3) Kopral Jono (Nama Samaran), karena namanya minta dirahasiakan dengan surat pernyataan menyatakan bahwa penambangan batu bara tanpa izin sudah lama dilakukan oleh oknum-oknum polisi Tanah Bumbu, maupun mereka bekerja sama dengan bos-bos Batubara yang berani kasih modal sekaligus pembeli.

Penambanagn tanpa izin ini berjalan sejak tahun 2007 sampai sekarang. Secara misterius dan terkoordinisir dengan rapi, seperti mafia tambang. Mereka menambang di Km. 26 dan Km. 10 kodeco.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar